Jumat, 21 Desember 2012

Habbatussauda Menurut Medis

Habbatussauda adalah buah tanaman rumput-rumputan yang tumbuh tahunan, dan termasuk dalam famili anemone. Tanaman ini tumbuh di lembah Laut Tengah dan dibudidayakan di berbagai belahan dunia. Nama ilmiahnya adalah Nigella sativa. Habbatussauda adalah biji belah, hitam, beraroma tajam, dan biasa digunakan sebagai salah satu bumbu yang ditambahkan pada makanan untuk menyedapkan rasa.

Nabi SAW bersabda, "Di dalam habbatussauda terkandung obat bagi segala penyakit kecuali racun (kematian)." (HR. Bukhori)

Membaca hadits ini mendorong sejumlah ilmuwan dan dokter muslim, pada masa lalu maupun sekarang, untuk meneliti kemungkinan penggunaan biji yang diberkahi ini untuk pengobatan beberapa penyakit. Seorang pakar muslim imigran Amerika keturunan Mesir, Prof. Dr. Ahmad Al-Qadhi melakukan uji validitas terhadap hadits ini menurut pandangan medis. Berdasarkan hasil penelitiannya ia berkesimpulan: Habbatussauda merupakan biji-bijian yang mengandung obat bagi segala macam penyakit, kecuali kematian. Bahkan dapat dipastikan bahwa ia memiliki hubungan langsung dengan sistem kekebalan dalam tubuh manusia yang difungsikan oleh. Allah untuk melindungi tubuh.

Prof. Dr. Ahmad Al-Qadhi pun lantas melakukan pengujian hubungan ini terhadap beberapa penderita penyakit yang disebabkan oleh kekurangan imunitas. Dari percobaan ini dapat diketahui bahwa konsumsi habbatussauda secara teratur dengan dosis yang tepat menunjukkan peningkatan drastis pada jumlah sel kekebalan tubuh yang disebut sel T4-T8. Oleh karena itu, Prof. Dr. Ahmad Al-Qadhi kemudian memroduksi kapsul yang mengandung habbatussauda, bawang putih, dan madu tawon dengan komposisi yang dihitung dengan sangat teliti. Kapsul ini kemudian ia beri nama dengan huruf awal habbatussauda (Nigella sativa) dan bawang putih (Garlic), yaitu Conigar (Combined Nigella sativa and Garlic).

Sumber: Buku SAINS DALAM HADIS (Penulis: Prof. Dr. Zaghlul An Najjar (Cendikiawan Mesir & Guru Besar Bidang Geologi))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar